;

Translate

Friday, April 10, 2015

Ubi Jalar Cocok Dilingkungan Seperti Ini

Friday, April 10, 2015

Lingkungan hidup ubi jalar

Lingkungan hidup ubi jalar menyangkut masalah iklim dan tanah. Sebagaimana jenis tanaman lainnya, 

kemampuan untuk dapat tumbuh dan berproduksi adalah tergantung kepada kesesuaian iklim dan kesuburan tanah dimana tanaman tersebut tumbuh atau ditanam. 

Untuk itu para petani palawija jenis ubi jalar harus memahami karakter iklim dan tanah yang hendak dijadikan sebagai lahan penanaman ubi jalar tersebut.


Iklim yang cocok untuk ubi jalar
Ubi jalar sangat membutuhkan udara panas dan lembap, dengan kandungan air yang cukup. Oleh sebab itu ubi jalar sangat tepat jika ditanam di daerah tepi-tepi pantai sampai pada dataran tinggi atau daerah pegunungan. 

Meskipun tanaman ubi jalar membutuhkan air, namun sangat tidak menyukai banyak air. Untuk daerah yang banyak air sangat tidak cocok bagi proses produksinya.

Suhu yang dibutuhkan sekitar 24°C sampai 27°C dengan lama penyinaran matahari 10 sampai 12 jam sehari. Meskipun demikian tanaman ubi jalar dapat tumbuh sepanjang tahun, asalkan berada ditempat lahan yang terbuka dan tidak tergenangi air.


Tanah  yang cocok untuk hidup ubi jalar
Tanaman ubi jalar tidak memilih tanah, karenanya tanaman ini tidak begitu mementingkan kesuburan tanah, sebagaimana tanaman-tanaman palawija lainnya. 

Artinya, tanaman ubi jalar tidak perlu ditanam pada tanah yang sangat subur penuh dengan nutrisis tanah. Justru jika ditanam di tanah yang sangat subur yang tumbuh lebat hanya daunnya sedangkan hasilnya hanya sedikit dan kecil-kecil.

Tanah yang cocok untuk tanaman ubi jalar ini adalah tanah yang mengandung pasir, kadar lempungnya ringan dan longgar, kondisinya gembur, sehingga udara dan air dalam tanah dapat saling berganti dengan lancar. 

Dengan demikian begitu umbi berkembang tanpa mengalami hambatan. Pada tanah yang berat sebenarnya dapat juga ditanami ubi jalar namun harus diolah dan diberi campuran pasir kompos dan pupuk organic, supaya tanah jadi longgar.

Kalau artikel ini bermanfaat bagi Anda, tolong share keteman anda melalui Facebook, google plus, atau twitter dengan cara mengklik tombolnya di bagian bawah halaman ini. Terima kasih atas partisipasinya.



www.bestbudidayatanaman.com adalah blog personal yang tidak berafiliasi dengan institusi manapun. Blog ini berbagi informasi tentang buku-buku yang membahas budidaya tanaman secara detail dan isi kontennya pun merupakan sinopsis buku-buku tentang tanaman. Hak cipta atas informasi dalam blog ini sepenuhnya milik masing-masing penulis/penerbitnya. Lebih jelas baca di halaman DISCLAIMER

Pecinta Tanaman - 2:42 PM